Pengembangan Karakter Melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Bermula dari hari Kamis 28 November 2024, peserta didik kelas 8 mengikuti projek bertemakan “Rekayasa dan Teknologi” . Sekolah berharap peserta didik akan dapat mengembangkan berbagai karakter positif melalui kegiatan ini. Karakter yang dapat dikembangkan diantaranya adalah beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif serta bergotong royong.

Kegiatan berjudul “Rancang Bangun Akuaponik” diikuti oleh seluruh peserta didik kelas 8 dengan dimotori fasilitator berjumlah 9 orang guru yang dalam kesehariannya ikut mengampu mata pelajaran kelas 8. Peserta didik mengamati, mengidentifikasi masalah dan mencari solusi dari masalah semakin sempitnya lahan pertanian dan perikanan dalam kegiatan ini secara aktif. Selain itu, kegiatan ini juga memotivasi peserta didik untuk senantiasa menjaga alam sekitar dan meningkatkan dimensi berpikir kreatif mereka melalui aktivitas merancang atau mendesain akuaponik yang tepat dengan memanfaatkan barang bekas.

Tahapan yang jelas diperlukan untuk dapat mengembangkan projek agar lebih efisien. Kegiatan ini diawali dengan tahap pengenalan, kontekstualisasi dan berlanjut kepada tahap aksi serta refleksi dan tindak lanjut. Setiap tahapan tersebut telah direncanakan dan disusun dalam sebuah modul yang disusun bersama oleh tim projek dengan alur yang jelas, meskipun dalam pelaksanaannya terjadi berbagai penyesuaian jadwal maupun alur kegiatan secara kondisional.

Pada tahap pengenalan, peserta didik diajak untuk mengenal konsep rekayasa dan teknologi ramah lingkungan, berdiskusi tentang permasalahan lingkungan dan ketahanan pangan yang ditemukan di sekitar mereka dan berupaya mencari solusinya dan melakukan penelusuran informasi tentang akuakultur, hidroponik dan akuaponik.

Tahap kontekstualisasi diikuti peserta didik dengan mengevaluasi purwarupa akuaponik yang ada di lingkungan sekitar mereka atau melalui artikel/ video dan mengusulkan gagasannya tentang rancangan akuaponik yang efektif dan efisien. Adapun pada tahap aksi, peserta didik merancang dan merencanakan aksi nyata (mendesain purwarupa akuaponik), membuat QRCode dan membuat video kegiatan serta membuat laporan seluruh kegiatan yang diikuti dalam projek berbentuk Google Sites.

Langkah refleksi menjadi kegiatan mutlak yang harus ada dalam setiap kegiatan. Refleksi ini membantu mengevaluasi kegiatan dan sebagai dasar melakukan tindak lanjut untuk perbaikan. Dalam hal ini, peserta didik diarahkan untuk mengisi refleksi dalam link Google Form. Setiap kelompok dapat memberikan reaksi dan masukan yang berbeda pada tiap kelasnya dan setiap harinya. Sebagai penutup, kegiatan projek ini diakhiri dengan melakukan pawai bersama yang mengusung tema” Save The Earth”. Seluruh tahapan dalam projek ini, tak lain bertujuan agar karakter positif peserta didik dapat berkembang selaras dengan kodrat alam dan zaman mereka.

Ainun Jariyah, S.PdI., M.Pd.